Ringkasan Singkat
Video ini membahas tentang struktur dan organel sel, membandingkan sel prokariotik dan eukariotik, serta perbedaan antara sel hewan dan tumbuhan. Dijelaskan fungsi setiap organel dan memberikan contoh soal untuk menguji pemahaman.
- Sel dibagi menjadi prokariotik dan eukariotik berdasarkan ada tidaknya membran inti.
- Sel eukariotik memiliki organel seperti membran plasma, sitoplasma, ribosom, retikulum endoplasma, mitokondria, kompleks Golgi, dan nukleus.
- Sel hewan dan tumbuhan memiliki perbedaan dalam organel khusus seperti lisosom dan sentriol pada sel hewan, serta dinding sel, kloroplas, dan vakuola besar pada sel tumbuhan.
Struktur dan Organel Sel [1:46]
Sel dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan keberadaan inti sel: sel prokariotik dan sel eukariotik. Sel prokariotik, seperti sel bakteri, tidak memiliki membran inti, sedangkan sel eukariotik, seperti sel jamur, hewan, dan tumbuhan, memiliki membran inti. Sel prokariotik umumnya terdiri dari sitoplasma, ribosom, mesosom, kapsul selektif, dinding sel, membran plasma, flagela, dan nukleoid yang mengandung RNA dan DNA sirkular. Setiap bagian sel prokariotik memiliki fungsi masing-masing, seperti dinding sel sebagai pelindung dan pemberi bentuk sel, membran plasma sebagai pelindung dan pengatur keluar masuknya molekul, sitoplasma untuk pencernaan intraseluler dan metabolisme sel, mesosom sebagai penghasil energi, ribosom sebagai tempat sintesis protein, serta DNA dan RNA untuk membawa informasi genetik. Sel eukariotik memiliki membran inti dan sistem endomembran, serta organel sel seperti dinding sel, membran plasma, sitoplasma, ribosom, lisosom, sentrosom, retikulum endoplasma, mitokondria, kompleks Golgi, nukleus, dan nukleolus.
Membran Plasma [3:41]
Membran plasma memiliki sifat selektif permeabel, yang berarti hanya molekul tertentu yang dapat masuk ke dalam sel. Membran plasma tersusun dari lipid, protein, dan karbohidrat. Terdapat lapisan fosfolipid bilayer yang terdiri dari kepala fosfat hidrofilik (suka air) dan ekor lipid hidrofobik (tidak suka air). Selain itu, terdapat protein integral yang berfungsi sebagai saluran masuk molekul dari luar sel dan protein perifer yang hanya terdapat di satu lapisan. Membran plasma juga mengandung saluran protein, glikogen, dan kolesterol (pada hewan) atau fitosterol (pada tumbuhan) yang berfungsi mengurangi fluiditas lapisan fosfolipid bilayer. Glikogen, yang terdiri dari glikoprotein dan glikolipid, berfungsi sebagai tempat penyimpanan cadangan makanan. Membran plasma berfungsi sebagai pelindung sel, pengatur keluar masuknya molekul, serta tempat terjadinya respirasi dan reaksi oksidasi.
Sitoplasma dan Organel Sel [5:32]
Sitoplasma memiliki kemampuan untuk mengenali dan mengirimkan rangsangan, serta berfungsi sebagai tempat terjadinya reaksi kimia dan metabolisme sel. Komponen utama sitoplasma meliputi sitosol (cairan dalam sitoplasma), substansi genetik, sitoskeleton (kerangka sel), dan organel sel. Organel sel yang dibahas meliputi nukleus (inti sel) yang terdiri dari membran inti, nukleoplasma, nukleolus, dan kromatin. Membran inti memiliki pori-pori kecil yang berfungsi sebagai tempat keluar masuknya zat dan melindungi kromosom. Nukleoplasma adalah cairan dalam inti sel, nukleolus adalah tempat sintesis RNA, dan kromatin adalah tempat kromosom berada. Nukleus berfungsi mengatur pembelahan sel, mengendalikan aktivitas sel, membawa informasi genetik, replikasi DNA, dan sintesis protein. Retikulum endoplasma (RE) menghubungkan membran inti, ribosom, dan badan Golgi, terdiri dari RE halus (tempat sintesis lemak, metabolisme karbohidrat, hormon, penyimpanan kalsium, dan detoksifikasi racun) dan RE kasar (tempat sintesis protein dengan bantuan ribosom). Ribosom berfungsi untuk sintesis protein yang berguna untuk aktivitas metabolisme sel. Kompleks Golgi berfungsi dalam sistem sekresi, pembentukan membran plasma, sintesis polisakarida, dan pembentukan akrosom.
Mitokondria dan Perbedaan Sel Hewan dan Tumbuhan [8:57]
Mitokondria terdiri dari membran luar, membran dalam (tempat terjadinya rantai respirasi yang menghasilkan ATP), krista (memperluas permukaan membran untuk menyerap oksigen), dan matriks (tempat oksidasi asam lemak). Mitokondria berfungsi sebagai penghasil energi dan tempat respirasi seluler. Organel-organel yang telah dibahas terdapat pada sel tumbuhan dan sel hewan, namun terdapat perbedaan di antara keduanya. Sel hewan memiliki organel khusus seperti lisosom, sentriol, dan vakuola kecil, sedangkan sel tumbuhan memiliki organel khusus seperti kloroplas, dinding sel, dan vakuola besar.
Struktur Lengkap Sel Tumbuhan [10:07]
Struktur lengkap sel tumbuhan terdiri dari dinding sel, plasmodesmata, lamela protoplasmik, peroksisom, badan Golgi, vakuola, sitoskeleton tengah, mitokondria, plastida, kloroplas, RE kasar dan halus, membran inti, kromatin, dan nukleolus. Dinding sel terdiri dari dinding primer, dinding sekunder, lamela tengah, dan plasmodesmata, tersusun dari selulosa, hemiselulosa, dan pektin. Selulosa memberikan kekakuan dan menjaga turgiditas sel. Fungsi dinding sel adalah mendukung sel, melindungi membran plasma, menjaga keseimbangan tekanan, dan memberi bentuk sel. Vakuola adalah organel berisi cairan yang dibatasi oleh membran tonoplas, berfungsi menyimpan cadangan makanan, pigmen, minyak esensial, serta mengatur masuknya air dan menyimpan limbah metabolisme. Plastida terdiri dari membran luar, membran dalam, grana, dan tilakoid, berasal dari proplastida di daerah meristematik. Plastida dibagi menjadi kloroplas (mengandung klorofil untuk fotosintesis), kromoplas (mengandung pigmen non-fotosintetik), dan leukoplas (pigmen tidak berwarna untuk menyimpan makanan).
Struktur Lengkap Sel Hewan [12:54]
Struktur lengkap sel hewan terdiri dari membran plasma, sentrosom, peroksisom, sitoskeleton, protoplasma, badan Golgi, ribosom, lisosom, mitokondria, kromatin, nukleolus, membran inti, RE kasar dan halus, serta vakuola kecil. Lisosom adalah kantung membran berisi enzim pencernaan (protease, lipase, nuklease, dan fosfatase) yang berfungsi melakukan pencernaan intraseluler, menghancurkan struktur sel yang tidak diinginkan, melakukan autofagi, eksositosis, dan autolisis. Sentriol memiliki struktur berbentuk bintang yang berfungsi dalam pembelahan sel (mitosis dan meiosis). Sentrosom terdiri dari dua sentriol yang juga berperan dalam pembelahan sel.
Contoh Soal [14:20]
Beberapa contoh soal diberikan untuk menguji pemahaman tentang organel sel dan fungsinya. Soal-soal tersebut meliputi identifikasi organel berdasarkan ciri-ciri tertentu, menentukan bagian sel prokariotik yang memiliki fungsi sama dengan mitokondria, menentukan organel yang hanya ditemukan pada sel hewan, serta menentukan nama dan fungsi organel yang ditunjuk pada gambar sel hewan dan tumbuhan.