OFFICIAL DOCUMENTER | After Movie KKN 64 Tenjowaringin

OFFICIAL DOCUMENTER | After Movie KKN 64 Tenjowaringin

Ringkasan Singkat

Video ini merangkum kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 64 Universitas Siliwangi di Desa Tenjowaringin. Kegiatan meliputi pendidikan tentang pengelolaan sampah untuk anak-anak, donor darah, pendampingan posbindu untuk lansia, senam bersama warga, penggalian potensi ekonomi lokal melalui program Telaka, serta program kebersihan dan penataan desa (Berdikari). Selain itu, KKN 64 juga membuat video profil desa wisata dan program pengelolaan sampah inovatif bernama Gemat Tegas.

  • Pendidikan pengelolaan sampah sejak dini melalui program Tifan Tenjo Waringin Fun and United.
  • Program donor darah sebagai wujud kepedulian dan solidaritas.
  • Pembuatan video profil desa wisata dan program pengelolaan sampah inovatif Gemat Tegas.

Pembukaan dan Pengenalan Desa Tenjowaringin [0:30]

Desa Tenjowaringin terletak di Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya, dengan luas 439 hektar dan dihuni oleh 5.277 jiwa. Desa ini terdiri dari lima dusun: Cigunung Tilu, Donasigra, Ciomas, Sukasari, dan Citegu. Desa ini memiliki potensi wisata, ekonomi, dan kebudayaan yang besar, mulai dari bukit dan hutan pinus hingga perkebunan.

Tifan Tenjo Waringin Fun and United: Pendidikan Pengelolaan Sampah untuk Anak-Anak [2:40]

Program Tifan Tenjo Waringin Fun and United bertujuan untuk menanamkan kesadaran tentang pentingnya membuang sampah pada tempatnya kepada para pelajar sejak dini. Kegiatan ini dikemas dengan keceriaan melalui berbagai permainan dan aktivitas yang menyenangkan, mengenalkan jenis-jenis sampah kepada anak-anak.

Kegiatan Sosial: Donor Darah dan Pendampingan Posbindu [3:17]

Di Dusun Sukasari, kelompok KKN mengadakan kegiatan donor darah sebagai wujud kepedulian dan solidaritas. Setiap tetes darah yang disumbangkan memberikan harapan baru bagi yang membutuhkan. Selain itu, di Ciomas, mereka mendampingi kegiatan Pos Bindu, tempat warga lanjut usia memeriksa kesehatan secara rutin. Kegiatan keagamaan juga menjadi bagian penting dari dukungan spiritual dan kebersamaan dengan masyarakat.

Senam Bersama Warga di Dusun Sukasari [4:28]

Kelompok KKN mengajak warga Dusun Sukasari untuk mengikuti senam bersama. Kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kebugaran fisik, tetapi juga untuk merajut kebersamaan dan menyebarkan energi positif di antara warga desa.

Telaka: Menggali Potensi Ekonomi Lokal [5:10]

Melalui program Telaka (Tenjawa Ringin dalam Lensa dan Kata), kelompok KKN menggali kekayaan lokal Desa Tenjowaringin. Program ini bertujuan untuk mendokumentasikan dan menghargai kekuatan yang ada di balik kesederhanaan desa.

Berdikari: Mewujudkan Kebersihan dan Keindahan Desa [5:44]

Program Berdikari bertujuan untuk mewujudkan kebersihan, kerapihan, dan keindahan di setiap sudut Desa Tenjowaringin. Program ini membuktikan bahwa dengan tekad dan kebersamaan, sebuah tempat dapat diubah menjadi sebuah karya yang indah.

Video Profil Desa Wisata dan Gemat Tegas [6:39]

Kelompok KKN membuat video profil Desa Wisata Tenjowaringin untuk menampilkan keindahan alam, kehangatan masyarakat, dan potensi wisata desa. Bersama Dinas Pekerjaan Umum, Tata Ruang, dan Lingkungan Hidup serta Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Tasikmalaya, mereka juga membuat program Gemat Tegas (Gerakan Masyarakat Tenjawaringin Galakan Sampah). Program ini bertujuan untuk mengubah cara pandang terhadap sampah dan menunjukkan bahwa sampah dapat menjadi inovasi seperti paving block, serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan potensi wisata. Gemat Tegas adalah komitmen untuk menjadikan Tenjowaringin sebagai desa wisata yang bersih, mandiri, dan berdaya melalui pengelolaan sampah yang inovatif.

Penutup: Refleksi Pengabdian KKN 64 [7:45]

Setelah 35 hari mengabdi di Desa Tenjowaringin, kelompok KKN 64 Universitas Siliwangi membawa pulang banyak pelajaran berharga. Pengabdian ini menyatukan 17 individu dengan latar belakang yang berbeda dalam satu ruang pengabdian yang sama. Mereka belajar untuk memahami dan menyatu dengan desa, serta menyadari bahwa kekuatan desa tumbuh ketika semua saling terlibat dan saling menguatkan.

Watch the Video

Date: 11/21/2025 Source: www.youtube.com
Share

Stay Informed with Quality Articles

Discover curated summaries and insights from across the web. Save time while staying informed.

© 2024 BriefRead