Ringkasan Singkat
Video ini membahas cara mengetahui kehendak Tuhan dalam hidup, terutama saat dihadapkan pada pilihan-pilihan penting seperti pekerjaan, tempat tinggal, pernikahan, atau pendidikan. Dijelaskan bahwa Tuhan tidak akan meninggalkan kita jika kita membuat keputusan yang kurang tepat, dan Dia tetap akan membimbing serta memberikan pelajaran. Selain itu, ditekankan pentingnya menggunakan akal sehat dan kebijaksanaan yang diberikan Tuhan dalam membuat keputusan, serta mempercayai bahwa Tuhan akan mengarahkan jalan kita.
- Tuhan tetap membimbing meski kita membuat kesalahan.
- Gunakan akal sehat dan kebijaksanaan dalam membuat keputusan.
- Percayalah bahwa Tuhan akan mengarahkan jalan kita.
Mengetahui Kehendak Tuhan dalam Pilihan Hidup [0:00]
Seringkali kita bingung dalam menentukan pilihan hidup, seperti memilih pekerjaan, tempat tinggal, pasangan, atau sekolah. Pertanyaan yang sering muncul adalah bagaimana cara mengetahui kehendak Tuhan dalam situasi tersebut. Banyak orang merasa takut salah langkah karena khawatir akan menjauh dari rencana Tuhan dan mengalami kegagalan. Namun, pandangan ini kurang tepat karena Tuhan adalah Bapa yang penuh kasih dan tidak akan meninggalkan kita hanya karena satu kesalahan.
Kasih Karunia Tuhan dalam Ketidaksempurnaan [1:12]
Meskipun kita tidak selalu bisa memahami kehendak Tuhan dengan sempurna, kasih karunia-Nya tetap menyertai kita. Bahkan jika kita membuat keputusan yang kurang tepat, Tuhan tetap akan menuntun, mengajar, dan menunjukkan kekuatan-Nya. Contohnya, jika kita pindah ke kota yang ternyata tidak sesuai harapan, Tuhan tetap dapat menggunakan situasi tersebut untuk menumbuhkan iman kita atau menjadi berkat bagi orang lain di sana. Yang terpenting adalah kita berusaha mencari kehendak-Nya dengan sungguh-sungguh.
Kehendak Tuhan yang Tersembunyi dan Tanggung Jawab Kita [3:43]
Alkitab berbicara tentang kehendak Tuhan yang tersembunyi (secret will). Kita harus mempercayai Tuhan dalam hal-hal yang tidak kita ketahui. Tuhan tidak akan menghakimi kita berdasarkan pilihan tempat tinggal atau pekerjaan, tetapi Dia akan meminta pertanggungjawaban atas bagaimana kita hidup di mana pun kita berada. Oleh karena itu, fokuslah untuk hidup sesuai dengan ajaran Alkitab dan membuat keputusan yang bijaksana.
Menggunakan Akal Sehat dan Kebijaksanaan [5:09]
Dalam membuat keputusan, kita tidak boleh mengabaikan akal sehat dan kebijaksanaan yang telah diberikan Tuhan. Berdoalah, ikuti prinsip-prinsip yang ada, dan percayalah bahwa Tuhan akan membimbing pikiran kita untuk membuat keputusan terbaik. Pertimbangkan semua opsi, timbang pro dan kontra, dan buatlah keputusan berdasarkan keyakinan bahwa itulah kehendak Tuhan. Seperti yang tertulis dalam Mazmur 90:12, kita harus menggunakan hati kita untuk mencapai kebijaksanaan.
Membuat Keputusan dengan Keyakinan [5:55]
Ada saatnya kita harus membuat keputusan dan tidak terus-menerus berada dalam keraguan. Tentu, ada keputusan yang membutuhkan pertimbangan matang, seperti pernikahan. Namun, sebagian besar keputusan lain tidak bersifat permanen. Jika kita merasa Tuhan membimbing kita ke arah tertentu, ikutilah dengan keyakinan. Jika ternyata itu bukan yang terbaik, kita selalu bisa menyesuaikan diri dan mencari jalan lain. Yang terpenting adalah memiliki keyakinan bahwa keputusan tersebut sesuai dengan kehendak Tuhan, berdasarkan doa, nasihat, dan pertimbangan yang matang. Tuhan ingin membimbing kita dan akan melakukannya jika kita membuka hati kepada-Nya.