Ringkasan Singkat
Video ini membahas tentang stratifikasi sosial, dimulai dari definisi menurut para ahli sosiologi, proses terjadinya, ukuran atau kriteria penggolongan anggota masyarakat, macam-macam sistem pelapisan sosial, hingga bentuk-bentuk pelapisan sosial dalam masyarakat.
- Stratifikasi sosial adalah pembedaan masyarakat ke dalam kelas-kelas bertingkat.
- Sistem pelapisan sosial terjadi melalui proses alami dan yang sengaja dibentuk.
- Kriteria penggolongan masyarakat meliputi kekayaan, kekuasaan, kehormatan, dan ilmu pengetahuan.
Definisi Stratifikasi Sosial Menurut Para Ahli [0:00]
Menurut Pitirim Sorokin, stratifikasi sosial adalah perbedaan penduduk ke dalam kelas-kelas secara bertingkat atau hierarki. Kelas sosial atas (A) memiliki status sosial lebih tinggi dari kelas sosial B dan C, sementara kelas sosial C memiliki status sosial yang rendah. Menurut Boman, stratifikasi sosial adalah golongan manusia yang ditandai dengan cara hidup dan kesadaran akan hak-hak istimewa tertentu. Orang-orang di lapisan kelas sosial atas memiliki hak-hak istimewa yang tidak dimiliki oleh kelompok sosial B dan C. Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemardi berpendapat bahwa stratifikasi sosial terjadi jika ada sesuatu yang dihargai dalam masyarakat, seperti kepintaran atau kekayaan, yang membuat seseorang disegani dan dihormati.
Proses Terjadinya Pelapisan Sosial [2:23]
Sistem pelapisan sosial terjadi melalui dua proses: pelapisan sosial yang terjadi dengan sendirinya dan pelapisan sosial yang sengaja dibentuk untuk mencapai tujuan bersama. Contoh pelapisan sosial yang sengaja dibentuk adalah kelas jabatan dalam perusahaan atau pemerintahan.
Ukuran atau Kriteria Penggolongan Anggota Masyarakat [2:53]
Ukuran kekayaan digunakan untuk menempatkan status lapisan seseorang dalam masyarakat. Orang yang lebih kaya memiliki status sosial yang lebih tinggi. Ukuran kekuasaan dan wewenang juga menentukan lapisan sosial seseorang. Seseorang yang memiliki wewenang atau kekuasaan cenderung berada pada lapisan sosial yang lebih tinggi. Ukuran kehormatan berlaku pada masyarakat tradisional, di mana orang yang disegani atau dihormati memiliki lapisan kelas sosial yang lebih tinggi. Ukuran ilmu pengetahuan didasarkan pada perbedaan penguasaan ilmu pengetahuan, di mana orang yang pintar dan memiliki kompetensi cenderung memiliki kelas sosial yang lebih tinggi.
Macam-Macam Sistem Pelapisan Sosial [4:08]
Terdapat tiga macam sistem pelapisan sosial: closed stratification (pelapisan sosial tertutup), open social stratification (pelapisan sosial terbuka), dan mixed social stratification (pelapisan sosial campuran). Pada pelapisan sosial tertutup, warga masyarakat tidak dapat berpindah dari satu status sosial ke status sosial lain, contohnya jenis kelamin, kasta, dan kebangsawanan. Pada pelapisan sosial terbuka, warga masyarakat dapat berpindah antara status sosial. Pada pelapisan sosial campuran, terdapat pembatasan perpindahan lapisan pada bidang tertentu, tetapi membiarkan perpindahan lapisan pada bidang lainnya.
Bentuk-Bentuk Pelapisan Sosial dalam Masyarakat [5:51]
Bentuk-bentuk pelapisan sosial meliputi pelapisan sosial berdasarkan kriteria ekonomi, di mana orang yang paling kaya menduduki lapisan teratas. Pelapisan sosial berdasarkan kriteria sosial mengklasifikasikan anggota masyarakat ke dalam kelompok tingkatan sosial berdasarkan status sosialnya. Pelapisan sosial berdasarkan kriteria politik mengelompokkan masyarakat menurut wewenang dan kekuasaan. Pelapisan sosial berdasarkan kriteria pekerjaan mengklasifikasikan masyarakat berdasarkan spesialisasi kerja. Pelapisan sosial berdasarkan kriteria pendidikan menunjukkan tinggi rendahnya pendidikan yang berpengaruh pada jenjang kelas sosial. Pelapisan sosial berdasarkan kriteria kehormatan biasanya dijumpai pada masyarakat tradisional, di mana orang yang paling disegani dan dihormati adalah golongan tua atau yang berjasa. Terakhir, pelapisan sosial berdasarkan kriteria budaya dan suku bangsa.