PEMBERONTAKAN NAMBI | KORBAN FITNAH MULUT ULAR BERBISA MAHAPATI

PEMBERONTAKAN NAMBI | KORBAN FITNAH MULUT ULAR BERBISA MAHAPATI

Ringkasan Singkat

Video ini membahas tentang Mpu Nambi, seorang tokoh penting dalam sejarah Majapahit. Ia adalah patih pertama kerajaan tersebut yang menjadi korban fitnah pada tahun 1316. Video ini mengulas jasa-jasa Mpu Nambi, intrik yang menyebabkan kematiannya, serta dampak peristiwa tersebut terhadap kerajaan Majapahit.

  • Mpu Nambi adalah patih yang berjasa besar bagi Majapahit, terutama dalam bidang militer dan administrasi.
  • Kematian Mpu Nambi disebabkan oleh fitnah dari Mahapati Halayudha yang berambisi menjadi patih.
  • Peristiwa ini mengakibatkan perpecahan di kalangan pejabat Majapahit dan pemberontakan yang berujung pada kematian Mpu Nambi.

Pendahuluan: Siapakah Mpu Nambi? [0:00]

Mpu Nambi adalah pemegang jabatan Rakryan Patih pertama dalam sejarah Kerajaan Majapahit. Ia gugur sebagai korban fitnah pada tahun 1316. Pararaton dan Kidung Panji Wijayakrama mengisahkan bahwa Mpu Nambi adalah salah satu abdi Raden Wijaya yang ikut mengungsi ke tempat Arya Wiraraja di Sumenep ketika Singasari runtuh pada tahun 1292. Menurut Pararaton, saat Raden Wijaya menyerang Kediri pada tahun 1293, Mpu Nambi berjasa membunuh Keburu Puh.

Jasa-Jasa Mpu Nambi [1:50]

Setelah kemenangan Majapahit pada tahun 1293, Mpu Nambi diangkat sebagai Patih Amangkubumi. Berita ini diperkuat oleh Prasasti Kudadu dan Prasasti Penanggungan yang menyebut nama Rakryan Patih Mpu Nambi dalam daftar pejabat Majapahit. Raden Wijaya mengangkat Mpu Nambi sebagai Mahapatih karena kemampuannya yang hebat dalam perang dan administrasi. Ia dikenal sangat pandai memimpin pasukan dalam peperangan dan membangun Majapahit.

Intrik Halayudha dan Kematian Mpu Nambi [3:02]

Kematian Nambi terjadi pada tahun 1316, disinggung dalam Nagarakretagama dan Pararaton, serta diuraikan panjang lebar dalam Kidung Sorandaka. Saat itu, ada tokoh licik bernama Mahapatih Halayudha yang berambisi ingin menjadi mahapatih. Halayudha selalu berusaha menciptakan ketegangan antara Jayanegara dan Mpu Nambi. Ia menghasut Jayanegara bahwa Nambi tidak setia dan berencana memberontak. Jayanegara termakan hasutan tersebut dan mengirim pasukan untuk menumpas Nambi.

Perpecahan di Majapahit [7:53]

Di antara menteri Majapahit, banyak yang memihak Nambi dan tidak percaya pada hasutan Halayudha. Mereka yang memihak Nambi diantaranya Paman Dana, Mahesa Bohang, Gagal, Pancian Nengah, Panji Samara, Panji Wiranagari, Jaran Bangkal, Jangkung Teguh, Semi Lasem, dan Patih Khan. Sementara itu, yang masih setia kepada Jayanegara hanya Lembupeteng, Ikal Ikal, Bank dan Jambung Tarewes. Arya Wiraraja yang telah memisahkan diri dari Majapahit juga bergabung dengan Nambi.

Penyerbuan Lumajang dan Akhir Hayat Mpu Nambi [11:51]

Pasukan Majapahit dipersiapkan untuk penyerbuan ke Lumajang. Halayudha memegang siasat perang benteng pertahanan. Nambi tidak menduga datangnya serangan dan membangun benteng pertahanan di Gending dan Pejarakan, namun keduanya dapat dihancurkan oleh pasukan Majapahit. Akhirnya, Mpu Nambi sekeluarga tewas dalam peperangan itu. Pararaton menyebutkan Nambi tewas dalam benteng pertahanannya di desa Rabut Buaya Bang karena dikeroyok oleh Jabung Tarewes, Lembupeteng, dan Ikal Ikal.

Kesimpulan [13:39]

Nagarakretagama menyebutkan bahwa yang memimpin penumpasan Nambi bukan Mahapati, melainkan langsung oleh Jayanegara sendiri. Setelah kekalahan Nambi, daerah Lumajang kembali bersatu dengan Majapahit bagian barat. Penguasa Majapahit Timur saat itu bergabung dengan Nambi dan terbunuh oleh serangan pasukan Majapahit barat.

Watch the Video

Date: 10/28/2025 Source: www.youtube.com
Share

Stay Informed with Quality Articles

Discover curated summaries and insights from across the web. Save time while staying informed.

© 2024 BriefRead