Ringkasan Singkat
Video ini menjelaskan konsep dasar website, dimulai dari definisi, komponen, hingga cara membuatnya. Beberapa poin penting yang dibahas meliputi:
- Website adalah dokumen yang diformat dengan HTML dan disimpan di server.
- Server terhubung ke internet melalui alamat IP yang bisa disamarkan dengan nama domain.
- Ada dua jenis IP: publik dan privat.
- Untuk membuat website, bisa menggunakan HTML atau CMS seperti WordPress.
- Tingkat lanjut, perlu mempelajari PHP, JavaScript, dan database seperti MySQL.
Apa itu Website? [0:00]
Website adalah dokumen yang diformat menggunakan mark up language bernama HTML. HTML (Hypertext Markup Language) memungkinkan tampilan teks, grafik, audio, dan video. File website disimpan di server yang terhubung ke internet melalui alamat IP (Internet Protocol). Alamat IP adalah set angka unik untuk setiap perangkat atau jaringan di internet.
Domain dan IP [0:36]
Nama domain, seperti youtube.com atau contoh.co.id, adalah nama alternatif dari alamat IP. Saat mengakses website dengan nama domain, sebenarnya kita mengakses alamat IP yang disamarkan. Terdapat dua jenis IP, yaitu IP publik dan IP privat. IP privat, contohnya 192.168.1.1, hanya bisa diakses dalam jaringan internal. IP publik terdaftar secara global dan unik untuk setiap perangkat yang terhubung ke internet.
Analogi Website [2:21]
Website bisa dianalogikan sebagai folder di komputer yang dapat diakses jika orang lain mengetahui alamatnya. Jika di komputer kita menggunakan file explorer, untuk mengakses website kita menggunakan web browser seperti Chrome, Firefox, atau Safari.
Cara Membuat Website [3:03]
Untuk membuat website, kita perlu mempelajari bahasa pemrograman HTML atau menggunakan CMS (Content Management System) seperti WordPress, Joomla, atau Drupal. CMS sangat membantu dalam pembuatan website. Untuk tingkat lanjut, perlu mempelajari bahasa pemrograman lain seperti PHP, JavaScript, dan database seperti MySQL atau PostgreSQL.