Ringkasan Singkat
Video ini membahas tentang metode "VY cloning" dalam afiliasi TikTok dan Shopee, di mana satu video diolah ulang untuk menghasilkan pendapatan. Hendra Setyo tidak menyarankan metode ini karena dianggap tidak berkelanjutan dan berisiko dibabat oleh platform. Ia menekankan pentingnya membuat konten original dan memberikan nilai tambah kepada konsumen. Selain itu, ia menawarkan grup VIP Storybook yang berisi materi dan pengalaman untuk membantu afiliator.
- Metode "VY cloning" berisiko dan tidak disarankan.
- Konten original dan nilai tambah penting untuk keberhasilan jangka panjang.
- Grup VIP Storybook menawarkan materi dan pengalaman untuk afiliator.
Pendahuluan [0:00]
Video ini membahas tentang cara menghasilkan uang dari internet melalui afiliasi TikTok dan Shopee, khususnya tentang metode yang sedang viral yaitu "VY cloning". Metode ini memungkinkan seseorang untuk menggunakan satu video yang diolah sedemikian rupa sehingga tidak perlu membuat video baru, namun tetap bisa menghasilkan puluhan juta rupiah setiap bulannya. Video ini akan menjawab pertanyaan apakah cara ini diperbolehkan, bagaimana caranya, dan apakah benar-benar bisa menghasilkan penghasilan yang besar.
Apa Itu VY Cloning? [1:23]
VY cloning adalah teknik mengolah satu video menjadi beberapa konten dengan sedikit perubahan, seperti memotong bagian depan dan belakang, mengganti suara, atau membolak-balik video. Tujuannya adalah untuk menghindari pembuatan video baru dan hanya fokus pada pengeditan. Hendra Setyo tidak menyarankan metode ini karena berpotensi dibabat oleh platform di masa depan. Ia berpendapat bahwa platform akan selalu menjaga kualitas konten dan pengalaman pengguna, sehingga celah-celah seperti ini tidak akan bertahan lama.
Mengapa VY Cloning Tidak Disarankan [2:26]
Hendra Setyo menjelaskan bahwa meskipun saat ini VY cloning mungkin masih bisa digunakan, namun ke depannya platform seperti TikTok dan Shopee akan terus memperketat aturan dan membenahi sistem mereka. Ia mencontohkan bagaimana dulu video dari Cina bisa digunakan dengan mudah, namun sekarang sudah tidak bisa lagi. Ia khawatir jika semua orang menggunakan VY cloning, konten di platform akan menjadi monoton dan tidak menarik lagi. Selain itu, konten yang menggunakan metode ini biasanya mengandalkan iklan berbayar karena sulit mendapatkan traffic organik.
Alternatif yang Lebih Baik: Konten Original [4:25]
Hendra Setyo menyarankan untuk membuat konten original yang memberikan nilai tambah kepada penonton. Ia menekankan bahwa penghasilan besar dari TikTok affiliate sangat mungkin diraih dengan cara yang benar dan original. Ia sendiri menggunakan footage atau overlay dalam videonya, namun tetap membuat konten utama yang original dan informatif. Ia juga memberikan contoh bagaimana video sederhana yang menjelaskan manfaat suatu produk, seperti sendok, bisa menghasilkan penjualan jika disampaikan dengan baik.
Grup VIP Storybook: Belajar dan Berkembang Bersama [7:46]
Hendra Setyo menawarkan grup VIP Storybook sebagai wadah untuk belajar dan berbagi pengalaman dengan afiliator lain. Di dalam grup ini, ia sering berbagi informasi, pengalaman, ide konten, dan riset. Selain itu, ada juga grup diskusi antar member yang sangat aktif. Dengan bergabung ke grup ini, member akan mendapatkan bonus berupa script formula dan materi personal branding. Ia juga menawarkan script konten yang bisa membantu member dalam membuat video yang menarik dan efektif.
Kesimpulan [13:17]
Hendra Setyo menekankan pentingnya menghindari cara-cara instan dan curang dalam menghasilkan uang dari internet. Ia mengajak untuk fokus pada pembuatan konten original, memberikan nilai tambah kepada penonton, dan terus belajar serta mengembangkan diri. Ia berbagi pengalamannya sebagai seorang konten kreator yang pernah mencoba berbagai cara, namun akhirnya menyadari bahwa cara yang jujur dan berkelanjutan adalah yang terbaik.