Ringkasan Singkat
Video ini membahas bagaimana orang Kristen harus merespons orang-orang di sekitar mereka yang bersikap buruk atau menyakiti mereka. Alih-alih bereaksi seperti orang duniawi, orang Kristen harus mencerminkan kemuliaan Tuhan melalui sikap dan tindakan mereka. Daud dijadikan contoh bagaimana menghadapi pengkhianatan dan kesulitan dengan berserah kepada Tuhan.
- Hadapi masalah dengan pertolongan Tuhan, bukan lari darinya.
- Jangan menghakimi orang lain, tetapi berdoalah bagi mereka.
- Serahkan masalah kepada Tuhan dan bangun keintiman dengan-Nya.
- Fokus pada Tuhan, bukan pada masalah.
- Diam dan beri waktu Tuhan untuk membela.
Pendahuluan [0:00]
Sebagai anak-anak Tuhan, kita harus mencerminkan kemuliaan Tuhan dalam segala hal yang kita lakukan, terutama ketika menghadapi orang-orang yang bersikap buruk kepada kita. Banyak orang Kristen gagal melakukan ini, bertindak seperti orang duniawi daripada mencerminkan karakter Kristus. Kita harus belajar untuk bersikap seperti anak-anak kerajaan, yang reaksinya selaras dengan firman Tuhan.
Menghadapi Orang-Orang di Sekitar Kita [1:30]
Orang-orang terdekat kita—keluarga, teman, dan rekan kerja—sering kali menjadi orang-orang yang paling mungkin menyakiti atau mengecewakan kita. Namun, orang-orang inilah yang Tuhan gunakan untuk memurnikan dan membentuk kita menjadi serupa dengan gambar-Nya. Alih-alih marah atau pahit, kita harus merespons dengan cara yang menyenangkan Tuhan. Kita tidak bisa lari dari masalah dengan orang-orang terdekat kita karena Tuhan sedang bekerja melalui mereka untuk mengubah kita.
Jangan Lari dari Masalah [3:56]
Lari dari masalah, baik itu dengan berganti gereja, pasangan, atau lingkungan, tidak akan menyelesaikan apa pun. Masalah hanya akan muncul kembali di tempat lain. Sebaliknya, kita harus menghadapi masalah kita dengan bertanggung jawab dan takut akan Tuhan. Tuhan ingin kita disempurnakan dan menjadi serupa dengan-Nya, dan ini sering kali melibatkan menghadapi situasi yang tidak nyaman dan sulit.
Bersikap Seperti Tuhan [5:15]
Kita harus bersikap dan bertindak seperti Tuhan, mencerminkan kemuliaan-Nya dalam segala hal yang kita lakukan. Jika kita lari dari masalah, kita tidak akan pernah menemukan solusi sejati. Sebaliknya, kita harus menghadapi masalah dengan pertolongan Tuhan. Roh Kudus adalah guru sejati kita, yang menuntun kita pada seluruh kebenaran dan memampukan kita untuk berjalan melalui kesulitan.
Datang kepada Tuhan [6:57]
Ketika kita menghadapi masalah, kita harus datang kepada Tuhan terlebih dahulu, bukan mencari orang lain untuk meminta bantuan. Kita dapat langsung masuk ke ruang Maha Kudus dan membangun keintiman dengan Tuhan. Daud selalu datang kepada Tuhan terlebih dahulu ketika menghadapi masalah, menyerahkan segalanya kepada-Nya dan mencari bimbingan-Nya.
Jangan Menghakimi [8:34]
Ketika kita melihat orang lain menghadapi masalah, kita tidak boleh menghakimi mereka. Sebaliknya, kita harus berdoa bagi mereka dan menjadi pengantara. Mulut kita harus digunakan untuk memberkati, bukan untuk menghakimi atau menjelek-jelekkan orang lain. Jika pasangan kita melakukan kesalahan, kita harus menegur mereka dengan lembut dan penuh kasih, bukan dengan marah atau menuduh.
Tuhan adalah Perisai Kita [14:45]
Kita harus mengenal Tuhan dan mengalami kedekatan dengan-Nya. Ketika kita mengerti firman Tuhan, kita tahu bahwa Dia adalah perisai dan perlindungan kita. Tuhan akan mempermuliakan kita pada waktu yang tepat, tetapi kita harus terlebih dahulu mati terhadap daging, memikul salib kita, dan menyangkal diri kita sendiri. Kita tidak boleh mempromosikan diri kita sendiri, tetapi mengikuti proses Tuhan.
Terang Akan Muncul [17:51]
Semakin kita mengalami Tuhan, semakin kita diubahkan dan semakin kita memiliki hikmat dan pengertian. Suatu hari, terang kita akan muncul dan Tuhan akan mempromosikan kita. Kita harus dekat dengan Tuhan, mencintai-Nya melebihi apa pun, dan mempersiapkan wadah yang besar untuk berkat-berkat-Nya. Kekristenan adalah perjalanan kehidupan setiap hari bersama Tuhan, mengalami Dia secara pribadi.
Berseru kepada Tuhan [19:44]
Kita harus berseru kepada Tuhan dengan nyaring, menceritakan semua masalah kita kepada-Nya. Meskipun Tuhan tahu segalanya, Dia ingin kita menaruh hati kita sepenuhnya kepada-Nya. Ketika kita berseru kepada Tuhan, kita berserah kepada-Nya dan tidak mengandalkan kekuatan kita sendiri. Kita harus menyerahkan hidup kita, masa depan kita, dan segalanya kepada Tuhan.
Jangan Pakai Caramu Sendiri [22:36]
Jangan mencoba menyelesaikan masalah dengan cara kita sendiri. Tuhan memiliki cara yang ajaib untuk mengubah hati kita dan menyelesaikan masalah kita. Jika kita mencoba menyelesaikan masalah dengan cara kita sendiri, kita sering kali membuat masalah baru. Kita harus datang kepada Tuhan, meminta jalan keluar, dan bertindak sesuai dengan kehendak-Nya.
Tuhan Menopang Kita [24:32]
Ketika kita menghadapi masalah yang tidak kita ketahui jalan keluarnya, kita harus makan, tidur, dan percaya bahwa Tuhan menopang kita. Kita tidak boleh bertindak atau melakukan apa pun yang tidak diperintahkan Tuhan. Jika kita bertindak seperti yang Tuhan mau, Dia akan membuat terobosan. Kita tidak boleh takut, karena Tuhan menyertai kita dan sanggup melindungi kita.
Diam dan Beri Waktu Tuhan [25:57]
Jika kita hidup benar di hadapan Tuhan, kita tidak perlu takut. Kita tidak perlu membela diri ketika orang memperlakukan kita dengan buruk. Sebaliknya, kita harus diam dan memberi waktu Tuhan untuk membela kita. Pembelaan Tuhan luar biasa. Kita tidak boleh meninggikan diri dengan cara kita sendiri, tetapi menyerahkan segalanya kepada Tuhan.
Berkat Tuhan [31:18]
Di balik semua masalah yang kita hadapi, ada berkat Tuhan. Kita harus fokus pada Tuhan, bukan pada masalah kita. Tuhan akan memberikan bonus, penghiburan, dan pertolongan. Kita harus menyembah Dia, menyenangkan hati-Nya, dan mempersembahkan hidup kita kepada-Nya. Tuhan akan bertindak, membawa kita pada pusat kehendak-Nya, dan mempermuliakan nama-Nya.